Proses pengolahan emas di industri pertambangan saat ini sangat banyak sekali. Penambang banyak yang menggunakan pengolahan emas sistem basa dengan metode sianidasi. Ini adalah metode yang paling sering di gunakan. Namun ada juga yang menggunakan pengolahan emas sistem asam.
Proses ekstraksi emas dalam proses ekstraksi bijih ini dapat menggunakan kandungan sianida. Dalam hal ini fungsi dan manfaat serta resiko sianida adalah hal yang perlu di perhatikan. Pada pengolahan tersebut, hanya beberapa logam tertentu yang bisa larut seperti Ag, Au, Cu, Cd, Cp, Zn, dan lain-lain.
Langkah-Langkah Mengolah Emas Sistem Basa
Proses mengolah emas dengan sistem basa ini terdapat beberapa tahapan. Berikut langkah-langkah umum menggunakan metode sianidasi.
Kominusi Bijih
Proses pengecilan ukuran bijih dalam kominusi melibatkan pengumpulan dan pembersihan untuk menghilangkan material asing seperti tanah dan bebatuan. Proses pengolahan lebih lanjut melibatkan penghancuran bijih emas hingga ukurannya semakin kecil.
Pelindian
Setelah proses kominusi bijih, langkah selanjutnya adalah mencampurkan larutan basa (sianida) untuk melarutkan emas. Proses reaksi ini membutuhkan waktu hingga 48 jam untuk menghilangkan kontaminan seperti lumpur, pasir, dan mineral lainnya.
Adsorpsi
Proses pelindian memakan waktu selama 48 jam. Kemudian proses pengadukan dan penambahan oksigen dilakukan yang membutuhkan waktu 12-48 jam. Proses ini akan menyerap emas ke dalam karbon aktif. Dalam hal ini, penting untuk memperhatikan jenis karbon aktif yang akan digunakan nantinya.
Pembakaran dan Peleburan
Selanjutnya adalah proses pembakaran pada karbon aktif yang nantinya akan berubah menjadi bubuk campuran emas. Setelah itu, kita akan melakukan peleburan dengan menambahkan boraks untuk meningkatkan keenceran slag dan mempermudah proses pemisahan.
Pemulihan Emas
Proses pengendapan dan filtrasi dilibatkan dalam proses ini untuk mendapatkan emas murni, metode pengolahan dan jenis karbon aktif yang digunakan biasanya mempengaruhi kualitas emas akhir.
Tips Pengolahan Emas yang Efektif dan Efisien
Penting untuk diketahui, bahwa metode mengolah emas menggunakan sistem basa memiliki beberapa dampak buruk. Sianida merupakan zat yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan, dan hal ini terjadi karena sianida. Oleh sebab itu, kamu perlu mengetahui apa saja tips pengolahan emas yang efektif dan efisien untuk mengurangi resiko.
Perencanaan yang matang
Sebelum memulai proses pengolahan emas, pastikan melakukan perencanaan terlebih dahulu dengan baik dan matang. Tentukanlah metode yang akan digunakan dan membuat rincian pengolahan mulai dari biaya operasional, waktu pengerjaan, sumber daya, hingga material bahan yang akan digunakan.
Pilih Material Berkualitas
Selanjutnya, perhatikan juga material bahan pengolahan yang akan Anda gunakan untuk mendapatkan produk yang baik. Penggunaan jenis karbon aktif perlu di perhatikan untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
Gunakan Teknologi Modern
Manfaatkan teknologi modern seperti mesin otomatis, sensor, hingga peralatan operasional terbaru yang canggih. Penggunaan teknologi modern ini dapat membantu proses pengolahan berjalan dengan efisien.
Manajemen Limbah
Penggunaan sianida dapat merusak lingkungan karaena mengandung zat yang berbahaya. Maka dari itu, jangan lupa juga untuk memperhatikan cara mengelola limbah emas dengan benar. Mulai dari pemilihan jenis material hingga proses pengolahan yang aman dan ramah lingkungan.
Silahkan hubungi kami bila Anda membutuhkan bahan kimia untuk mengolah emas | Jaya Kimia – distributor BAHAN KIMIA TAMBANG EMAS.
Itu dia langkah-langkah yang bisa kamu pahami bagaimana cara pengolahan emas sistem basa dengan efektif dan efisien. Cara ini sangat membantu agar kamu bisa memahami bagaimana cara kerja emas di industri pertambangan. Kamu juga bisa memilih metode pengolahan yang tepat untuk meminimalisir resiko seperti kerusakan lingkungan dan dampak pada tumbuh.